Asma merupakan gangguan pada saluran pernapasan yang dapat menyebabkan penderita mengelami sesak saat bernafas, batuk dan bahkan dapat mengakibatkan penurunan aktivitas dan ketidakmampuan untuk bicara. Hal ini terjadi karena adanya peradangan pada saluran pernapasan yang mengalami penyempitan sehingga udara yang membawa oksigen ke paru-paru.
Asma merupakan penyakit kronis sehingga tidak bisa sembuh secara total. Penderita asma memiliki saluran pernapasan yang sangat sensitif. Sehingga ketika paru-paru penderita asma teriritasi salah satu pemicu (seperti asap rokok, bulu binatang, udara yang dingin, dan lain sebagainya), maka yang terjadi adalah otot pernapasan akan kaku, dan saluran pernapasan juga akan menyempit.
Gejala Asma
Umumnya penderita asma akan mengalami gejala seperti sesak nafas, dada yang terasa sakit, mengi, dan batuk. Asma memiliki tingkat keparahan dari yang ringan hingga berat. Gejala asma dapat memburuk ketika malam atau dini hari. Hal ini menyebabkan penderita asma menjadi sulit untuk tidur. Selain itualergi terhadap sesuatu dan aktivitas fisik yang cukup berat dapat menyebabkan gejala asma semakin memburuk. Gejala asma yang memburuk dapat terjadi dalam kurun waktu 6 – 24 jam.
Gejala umum tersebut belum dapat dikatakan sebagai gejala asma. Karena gejala asma dapat disebabkan oleh banyak hal. Namun dapat dipastikan asma apabila:
- Membirunya jari dan bibir
- Pusing, mengantuk, dan letih
- Nyeri pada dada
- Sering kambuh
- Jantung berdebar
- Pingsan
Penyebab Asma
Hingga kini penyebab pasti asma belum diketahui. Saluran pernapasan penderita asma sangat sensitif. Oleh sebab itu penderita asma akan beraksi ketika ada pemicunya. Lalu apa saja sih hal–hal yang dapat memicu asma?. Berikut ini faktor pemicu terjadinya asma
- Cuaca yang dingin dapat memicu terjadinya asma selain itu perubahan suhu dan kelembapan udara juga dapat memicu terjadinya asma
- Infeksi
- Alergi
- Asap rokok
- Iritasi
- Emosi yang berlebihan seperti Cemas , menangis dan stres juga dapat memicu terjadinya asma
- Akitivitas fisik yang terlalu berat
Rekomendasi Produk:
Faktor Risiko Asma
Terdapat beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya asma, antara lain:
- Bayi yang lahir secara prematur
- Bayi yang lahir dengan berat badan di bawah normal
- Keluarga yang memiliki riwayat penyakit yang sama
- Penderita penyakit bronkitis
- Alergi terhadap suatu makanan
Cara Mencegah Asma
Penyakit asma dapat dikendalikan selama kita dapat menerapka pola hidup yang sehat. Untuk mencegah asma perlu perhatikan hal-hal di bawah ini:
- Hindari hal-hal yang dapat memicu terjadinya asma
- Mengikuti anjuran dokter dalam melakukan penanganan asma
- Kenali penyebab asma yang berat
- Gunakan obat-obatan sesuai dengan anjuran dokter secara teratur
Umumnya jika penderita asma kambuh maka dokter menyarankan untuk menggunakan inhaler. Namun jika menggunakan inhaler asma semakin memburuk maka segera konsultasi pada dokter yang menangani anda